ADA banyak alasan pria berselingkuh dari pasangannya. Tidak puas secara emosional dengan pasangannya merupakan salah satu alasan kuat pria tidak setia dengan sang istri.
Perselingkuhan, apapun motifnya, memang tidak dibenarkan. Selain mengkhianati pasangan, perselingkuhan membuat hubungan cinta terancam kandas.
Dr Kamal Khurana, konselor hubungan di India mencoba menggali beberapa alasan pria tidak setia, dari sudut pandang istri. Berikut ini ulasannya, seperti dilansir Times of India.
Adanya percekcokan
Bila ada perseteruan di rumah dengan istrinya yang belum terselesaikan dan membuat pria menjadi tidak bahagia dan terganggu, biasanya mereka akan melawan atau melarikan diri dari permasalahan. Ketika memilih berselingkuh, pria ingin melarikan diri dari masalah tersebut dan mencari kenyamanan dengan orang lain.
Kebosanan
Beberapa pria menemukan rutinitas dalam kehidupan pernikahan menjadi membosankan seiring perjalanan waktu. Untuk itu, mereka mencari pelarian di luar hubungan pernikahannya, meskipun penuh risiko.
Pria suka bereksperimen seksual
Seks selalu menjadi bagian integral dari pernikahan. Beberapa pria cukup puas menghabiskan sisa hidup mereka dengan berhubungan seks bersama istri selama bertahun-tahun. Namun, sebagian pria memilih untuk bereksperimen dengan pasangan lain di luar pernikahan.
Tidak puas secara emosional
Ketika istri terlalu sibuk dengan kehidupannya sendiri, seperti bekerja, membesarkan anak-anak, atau merawat mertua dan orangtua, emosional pria menjadi tinggi dan kering. Secara emosional, pria ingin dihargai istri dan dimengerti karena telah berusaha memenuhi kebutuhan rumah tangga. Pria menganggap tidak jantan jika meminta tepukan di punggung sebagai bagian dukungan yang sering diabaikan pasangannya. Padahal, dukungan tersebut merupakan kebutuhan emosional pria yang diharapkan dari wanita.